SD Negeri 2 Banaran

Dsn Lembujati, Ds Banaran, Gemawang, Temanggung, Jawa Tengah 56283 email:sdn2banarangemawang@gmail.com

Penggunaan Tanda Titik



  1. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan.
Contoh:  Kereta api Argo Bromo terlambat tiba di stasiun Gambir.

Apabila kalimat tersebut dilanjutkan dengan kalimat baru, harus diberi jarak satu ketukan.


  1. Tanda titik dipakai pada akhir singkatan nama orang.
Contoh: Dadang S. Manaf
George W. Bush

Apabila nama itu ditulis lengkap, tidak perlu mempergunakan tanda titik .
Contoh: Anthony Tumiwa

  1. Tanda titik dipakai pada akhir singkatan gelar, jabatan, pangkat, dan sapaan.
Contoh:  Dr. (doktor)
S.E. (sarjana ekonomi)
Kol. (kolonel)
 Bpk. (bapak)

  1. Tanda titik dipakai pada singkatan kata atau ungkapan yang sudah sangat umum. Pada singkatan yang terdiri atas tiga huruf atau lebih hanya dipakai satu tanda titik.
Contoh:  dll. (dan lain-lain)
    dsb. (dan sebagainya)
    tgl. (tanggal)
    hlm. (halaman)

  1. Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu atau jangka waktu.
Contoh:  Pukul 6.12 (pukul 6 lewat 12 menit )
 Pukul 01. 30.15 (pukul 1 lewat 30 menit, 15 detik
 00.17.30 jam (17 menit, 30 detik)

  1. Tanda titik dipakai untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya.
Contoh:  Polisi menyita 42.650 keping VCD bajakan.

  1. Tanda titik tidak dipakai untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya yang tidak menunjukkan jumlah.
Contoh:    Nama Ivan terdapat pada halaman 1210 dan dicetak tebal.
Nomor Giro 033983 telah saya berikan kepada Mamat.

  1. Tanda titik tidak dipakai dalam singkatan nama resmi lembaga pemerintah dan ketatanegaraan, badan atau organisasi, serta nama dokumen resmi maupun di dalam akronim yang sudah diterima oleh masyarakat.
Contoh:
DPR (Dewan Perwakilan Rakyat)
SMA (Sekolah Menengah Atas)
PT (Perseroan Terbatas)
 WHO (World Health Organization)
 UUD (Undang-Undang Dasar)
 SIM (Surat Izin Mengemudi)
Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional)
 rapim (rapat pimpinan)

  1. Tanda titik tidak  dipakai dalam singkatan lambang kimia, satuan ukuran, takaran, timbangan, dan mata uang.
contoh:
   CO2 (carbon dioksida)
    52 cm (centi meter)
    Rp100,00

  1. Tanda titik tidak  dipakai pada akhir judul yang merupakan kepala karangan, atau kepala ilustrasi, tabel, dan sebagainya.
contoh:
    Latar Belakang Masalah
    Lelaki Penghuni Surga
    Lihat Pula

Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Pedoman_penulisan_tanda_baca#Tanda_Titik_Dua_.28:.29
Bagikan :
+
0 Komentar untuk " Penggunaan Tanda Titik "

 
Template By Kunci Dunia
Back To Top